Asiksaja.com - Nasional | Hari ini (20/10/2014) Joko Widodo atau akrab disebut Jokowi Resmi dilantik menjadi Presiden ketujuh Republik Indonesia. Setelah resmi dinyatakan unggul oleh KPU dan gugatan kubu Koalisi Merah Putih ditolak oleh Mahkamah Konstitusi terkait gugatan Pilpres, maka Jokowi didampingi oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla resmi menggantikan kepemimpinan Susilo Bambang Yudhoyono yang telah memimpin Indonesia selama dua periode.
Pelantikan ini juga dihadiri oleh pimpinan maupun perwakilan dari 19 negara sahabat. Zulkifli Hasan sebagai ketua MPR yang memimpin sidang paripurna menyampaikan nama-nama perwakilan negara-negara sahabat yang turut hadir antara lain, Sultan Brunei Hasanal Bolkiah, Presiden Timor Leste Taur Matan Ruak, Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong, Perdana Menteri Malaysia Tun Abdul Razak, PM Papua Nugini Peter O'Neill, Perdana Menteri Australia Tony Abbott, dan PM Selandia Baru John Key.
Sementara negara-negara yang mengirim perwakilan dalam pelantikan ini antara lain Amerika Serikat yang mengutus Menlu AS John Kerry. Ada juga hadir utusan khusus pemerintah Jepang Yosuo Fukuda. Beberapa negara lain yang mengutus utusan antara lain Thailand, Tiongkok, Filipina, Sri Langka, Rusia, Turki, Belanda, Vietnam, Korea dan Kanada.
Usai dilantik, presiden Jokowi dijadwalkan akan melakukan pertemuan dengan menteri luar negeri AS John Kerry. Beberapa agenda penting akan dibahas dalam pertemuan ini, antara lain tentang arah kebijakan luar negeri Indonesia mendatang, penanggulangan paham ekstrimisme khususnya terkait dengan kelompok militan ISIS, isu tentang lingkungan hidup dan perubahan iklim.
Presiden Jokowi sebelum menjadi presiden Indonesia merupakan Gubernur DKI Jakarta yang berpasangan dengan Basuki Cahaya Purnama atau Ahok. Sebelumnya Jokowi juga pernah menjabat Walikoto Solo selama dua periode berturut-turut. [lelank]
